Selasa, 01 Januari 2013

Gejala dan Penyebab Asam Urat

Gejala Penyakit Asam Urat
Gejala asam urat sering muncul tanpa disadari bagi penderitanya untuk itu sangatlah penting untuk mengenalinya karena penyakit ini dapat diderita oleh siapapun terutama bagi orang-orang yang kurang memperhatikan pola hidup sehat. Penyakit asam urat ini sangat mengganggu karena hampir setiap harinya penderita mengalami rasa nyeri persendian sehingga malas untuk beraktifitas. Oleh karenanya anda perlu mengetahui gejala asam urat lebih dini agar dapat mencegahnya sebelum akut.
gejala dan penyebab asam urat
Gejala asam urat akan ditandai dengan serangan awal yang menyerang pada persendian biasanya akan berlangsung selama beberapa hari dan kemudian menghilang sampai dengan serangan berikutnya. Gejala asam urat harus benar-benar diwaspadai untuk menghindari serangan asam urat yang lebih parah.
Gejala asam urat lainnya biasanya ditandai dengan gejala berikut ini :
  • Badan pegal pegal dan sering merasa kecapaian.
  • Rasa Kesemutan dan linu yang sangat parah
  • Nyeri otot, persendian lutut, pinggang, punggung, pinggul, pundak dan bahuSendi yang terkena asam urat terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi.
  • Sering buang air kecil terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur
  • Jika Gejala asam urat ini juga menyerang pada daerah ginjal maka akan memicu terjadinya kencing batu sehingga penderita kesulitan untuk buang air kecil
Gejala asam urat berupa nyeri di persendian ini terjadi karena kristalisasi asam urat yang terbentuk dalam sendi-sendi perifer. Hal ini dikarenakan daerah persendian tersebut lebih dingin daripada di pusat tubuh. Dalam suhu yang dingin urat cenderung membeku. Gejala asam urat yang lain yang bisa terjadi akibat kristalisasi dalam persendian ini adalah rasa kesemutan yang sangat parah.
Penyebab Penyakit Asam Urat
Meningkatnya kadar purin dalam tubuh merupakan penyebab utama terjadinya asam urat baik yang berasal dari makanan maupun dari gangguan metabolisme. Jika asam urat berlebihan dan terjadi penumpukan dalam persendian maka akan menyebabkan rasa nyeri yang tidak tertahankan.
Purin merupakan  zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang dapat bersumber dari sayuran dan buah-buahan, ketika kita mengkonsumsinya maka zat purin tersebut akan berpindah ke dalam tubuh kita. Selain itu purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu. Sehingga menjadi penyebab utama penyakit asam urat karena asam urat sendiri merupakan sisa  metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. dan juga merupakan hasil samping dari pemecahan sel dalam darah

Pantangan Asam Urat dan Pengobatannya

Makanan Pantangan Terapi Asam Urat

pantangan asam urat dan pengobatannya
Kadar normal  asam urat untuk wanita berkisar 2.4 hingga 6 sementara bagi pria yaitu 3.0 hingga 7, Agar kadar asam urat dapat kembali normal maka sangatlah disarankan agar penderita penyakit asam urat (gout)  dapat mengontrol makananyang dikonsumsi dengan menghindari makanan dan minuman yang merupakan pantangandan menjadi pemicu penumpukan asam urat yang berlebihan dalam tubuh  seperti dibawah ini :
  • Makanan yang mengandung banyak zat purin misalnya dari kelompok lauk pauk seperti   jeroan, hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan otak.
  • Dari kelompok makanan instant berkemasan kaleng seperti kornet, sarden, daging, telur , kaldu dengan kuah daging yang kental.
  • Minuman fermentasi dan makanan yang mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape maupun  tuak
  • Makanan olahan dari jenis kacang-kacangan dan kedelai seperti tempe, taucho, oncom, susu kedelai kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo dan emping
  • Kelompok sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kembang kol dan buncis
  • Kelompok buah-buahan seperti durian, alpukat, nanas dan air kelapa.

Diet Asam Urat dan Pengobatannya – Menjalankan pengobatan asam urat secara alami

Bagi penderita asam urat akut maupun kronis sebaiknya melakukan diet asam urat untuk pembatasan makanan yang mengandung kadar purin yang tinggi, cukup kalori (sesuai dengan kebutuhan tubuh) tinggi karbohidrat, rendah kalori, rendah lemak, tinggi cairan dan tanpa alkohol.
  • Diet normal biasanya 600-1000 mg purin perhari sedangkan bagi penderita asam urat harus mengurangi kadar purin hingga kadar konsumsi sekitar 100 – 150 mg purin.
  • Dianjurkan untuk mengkonsumsi sayuran yang tidak mengandung purin minimal 300 gr per hari kecuali asparagus, kacang polong, buncis, kembang kol, bayam dan jamur agar tetap dihindari.
  • Untuk meningkatkan memacu pembuangan asam purin melalu urin maka sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak karbohidrat komplex seperti nasi, singkong, roti, ubi tidak kurang dari 100 gr / hari.
  • Sebaiknya hanya mengkonsumsi protein yang bersumber dari protein nabati dengan aturan maksimal 1 gr / kg berat badan perhari atau kira-kira 50-70 gr/harinya
  • Memperbanyak minum air putih minimal 2.5 liter atau 10 gelas perhari dan mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka, melon, blewah, belimbing dan jambu air

Kandungan Purin yang perlu diketahui untuk pengobatan asam urat

Penyebab utama terjadinya asam urat karena meningkatnya kadar purin dalam tubuh merupakan yang berasal dari bahan makanan yang kita konsumsi berupa sayur-sayuran, buah-buahan (bahan nabati) maupun makanan yang bersumber dari lauk pauk (bahan hewani). Agar kadar purin dapat terkontrol maka sangatlah perlu untuk mengetahui bahan makanan apa saja yang termasuk makanan rendah purin ataupun bahan makanan tinggi purin
Solusi untuk menangani asam urat adalah dengan cara melakukan pengobatan, baik secara medis maupun terapi tradisional hingga kadar asam urat kembali normal namun langkah awalnya adalah dengan mengetahui makanan pantangan yang dapat memicu meningkatnya asam urat serta mengatur pola makan untuk diet asam urat maka kadar asam urat dalam tubuh dapat terkontrol.

0 komentar:

Posting Komentar